Pejuang emansipasi wanita pada zaman dulu ini sangatlah memotivasi wanita zaman sekarang agar tidak mundur begitu saja menghadapi tantangan zaman. Apa yang dilakukan oleh RA Kartini dahulu itu membuktikan bahwa seorang wanita juga bisa berjuang, tidak semua wanita itu lemah. Kesuksesannya mempelopori pendidikan tentu tak lepas dari keringat darah yang menetes disekujur tubuhnya.
Tak dapat dipungkiri, sekarang ini telah banyak diantara kita wanita-wanita tangguh yang rela mengorbankan seluruh fikiran dan tenaga demi kemaslahatan orang-orang disekitarnya. Banyak seorang wanita yang bekerja keras demi membahagiakan anak-anaknya, untuk membe
ri makan, merawat, serta membiayai anak-anak sekolah agar tidak rendah derajatnya. Ia tak peduli seberapa banyak tenaga yang dikuras untuk mendapatkan rupiah. Ia tak peduli seberapa tinggi derajat celsius panas yang menyengat di kulitnya.
Apalagi kita sebagai mahasiswa, selagi tulang masih kokoh jangan biarkan semua impian terhenti, cause “Dunia ada dalam genggamanmu”. Masih banyak yg harus kita perjuangkan untuk meng
gapai semua cita.
Terutama kalian, hai wanita-wanita pejuang pena, paras dan juangmu secantik kartini. Maka lakukanlah yang terbaik agar dunia tersenyum melihatmu.
Terutama kalian, hai wanita-wanita pejuang pena, paras dan juangmu secantik kartini. Maka lakukanlah yang terbaik agar dunia tersenyum melihatmu.
Fitra Saheel-PAC Woker
0 comments:
Post a Comment